Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan Wakil Bupati Adang Hadari, beserta keluarga, melaksanakan sholat Idul Fitri 1440 H, di Alun-alun Parigi, Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran, Rabu (5/6/2019).
Dalam sambutannya, Jeje Wiradinata menyampaikan capaiannya bersama Adang Hadari dalam menginjak 4 tahun menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran.
Menurutnya, dalam menjalankan tugas selaku kepala daerah, pemerintah sudah berupaya untuk memberikan hak-hak dasar bagi masyarakat Pangandaran. Seperti pelayanan kesehatan gratis, raskin gratis dan pendidikan gratis hingga jenjang SLTA.
“Bahkan di Unpad PSDKU Pangandaran dan STITNU AL Farabu Jamanis telah memberikan jaminan beasiswa setengah biaya kuliah ditanggung oleh Pemerintah Daerah,” ungkapnya.
Sementara, kata Jeje, di Politeknik Kelautan dan Perikanan telah memberikan ruang kepada anak-anak Pangandaran, untuk belajar yang dibiaya sepenuhnya oleh pemerintah.
“Selain itu yang cukup membanggakan, program unggulan pendidikan karakter kita, ajengan masuk srkolah, Ajengan masuk sekolah, Pangandaran mengaji, Pesantren ramadhan dan kepramukaan sebagai upaya mencetak peserta didik yang berilmu dan berakhlakul karimah serta mendapat apresiasi dari berbagai kalangan di Jawa Barat,” paparnya.
Demikian juga dibidang kesehatan. Setelah dibangun Puskesmas berkelas, di akhir tahun 2019 ini, akan mempunyai rumah sakit daerah dengan kualitas membanggakan.
Menurut Jeje, pembangunan infrastruktur saat ini mulai terasa dan sangat memberi ruang terhadap pergerakan mobilisasi dan pergerakan ekonomi masyarakat.
Selain itu, tambahnya, pengembangan dan penataan kawasan wisata telah kita lihat bersama perubahan yang signifikan, mampu mengangkat pariwisata kita dengan kunjungan pada 2018 hampir 5 juta orang. Hal ini tentu berdampak signifikan terhadap gelit ekomomi masyarakat Pangandaran.
“Disamping beberapa capaian itu, saya juga ingin menyampaikan 3 tahun pemerintahan Jeje-Adang dalam pengelolaan akuntabilitas dan transparansi keuangan, sampai tahun 2019 ini, telah mendapat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) sebagai predikat tertinggi 3 tahun berturut-turut,” tandasnya.
Suber warta priangan