Asep yang merupakan pemilik dari Saung Kalapa mengungkapkan tak sengaja menekuni kerajinan dari batok kelapa. Kala itu dia mencoba menawarkan dan memaerkan produk di gerai UMKM ikut pameran Bersama Kadin, Pemda dan menawarkan produk yang dibuatnya kepada temanya di Swiss.
Selain membuat wayang dan ukiran gamelan, Abah Enju juga mencoba merambah dunia ukir mebel kayu, sampai suatu saat ada seseorang menyuruh membuatkan sarung keris, kujang, golok ukir dan sampai sekarang ditekuninya.
Manfaat menggunakan FB, IG, tik tok, Goggle Ads adalah hadirnya fitur Facebook Adverts Manager, sehingga iklan di Facebook terpasang kepada audience yang tertarget berdasarkan kondisi demografinya (jenis kelamin, usia, lokasi, pekerjaan, pendidikan, minat, koneksi, kebiasaan, dan sebagainya) jadi sangat terukur. Ujar Tedy
UMKM Milenial yang merupakan kependekan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah sudah bukan lagi menjadi istilah yang asing bagi Pemuda Pemudi penduduk desa. Potensi yang masih besar di pedesaan dan peluang yang masih sangat terbuka luas untuk masyarakat pemuda desa yang perlu di garap dengan serius agar perkembangan usaha desa semakin membaik..
Di sesi pelatihan online bersama praktisi dengan sistem online alias e-commerce dr Angga Prasetyo yang sering di panggil Abah (2021-04-8) menyampaikan pentingnya kita menguasai, memahami Teknologi supaya tidak ketinggalan dan mendapatkan manfaat teknologi tersebut akan tetapi kita harus memiliki mentor atau guru yang membimbing, diskusi live bersama 400 (empat ratus ) orang lebih pelaku UMKM selama hampir 3 jam ini sangat menarik, bermanfaat dan mengasikan. Ujar Teddy
Pangandaran sebagai daerah otonom baru dengan multi karakter masyarakat dalam kegiatan ekonominya mulai dari sector Parawisata Laut, pantai, sungai, hutan, agro kultur, wisata ekonomi, wisata study itu semua membutuhkan publikasi, Ujar Teddy Sonjaya Papar Ketua Kadin Pangandaran dalam acara kunjungan stady Tiru BDC Tanggerang ke Pangandaran.
Kadin Pangandaran memohon agar bank Indonesia mendorong terus progres pengembangn usaha unggulan di Pangandaran sekaligus memberikan pelatihan pelatihan pemberdayaan UMKM go digital umpamanya dengan mendorong Program digitalisasi UMKM .
Jika dulu banyak diabaikan sebagai tanaman liar di pekarangan rumah, porang (tanaman porangdi sunda Pangandaran ACUNG ?) kini banyak dibudidayakan petani di sejumlah daerah. Di pasar ekspor, umbi porang yang diolah jadi tepung ini banyak dicari. Umbi dari porang yang sering dianggap masyarakat sebagai makanan ular ini, memiliki pasar ekspor seperti Jepang, China, Taiwan, dan Korea. Lalu apa itu porang? Porang adalah tanaman umbi-umbian dengan nama latin Amorphophallus muelleri
Sebenarnya ini salah satu potensi pasar Gula merah dalam bentuk serbuk atau yang di sebut gula semut atau gula kristal karena gula semut kristal ini memiliki rasa unik dan khas baunya sangat menggugah selera, brand brand terkenal banyak yang menggunakan gula semut, makanya kami dari Business Development Center, BDC Pangandaran di bantu Kadin terus mengembangkan terus produk gula organik ini ujar wakir mujahidin Monep BDC Pangandaran
Komoditi potensial adalah Kopi Robusta Pangandaran dari data berbagai sumber yang kami dapat luas luas kebun kopi di kabupaten Pangandaran sejumlah 550 ha lebih bahkan 1.120 ha. Namun Kopi Pangandaran sejauh ini masih di serap oleh Pedagang / bakul dari luar kota seperti Ciamis, banjar sari Tasikmalaya dan Bandung itu pun dalam keadaan mentah jadi harganya belum ada peningkatan,